Aplikasi Elektrostatika. Aplikasi praktis dari
elektrostatika dapat ditemukan pada alat seperti lightening
rods dan electrostatic
precipitator serta pada proses xerografi dan pengecatan mobil.
Peralatan lain yang dibuat berdasarkan prinsip elektrostatika adalah generator
elektrostatik, mikroskop medan-ion, dan mesin roket yang dikendalikan oleh ion.
Generator Van de Graaff
Hasil eksperimen
menunjukkan bahwa jika sebuah konduktor bermuatan disentuhkan dengan konduktor
berongga, maka semua muatan dari konduktor bermuatan tersebut dipindahkan ke
konduktor berongga. Secara prinsip, muatan pada konduktor berongga dan
potensial listriknya dapat ditingkatkan tanpa batas dengan mengulang-ulang
proses tersebut tadi.
Pada tahun 1929 Robert
J. Van de Graff (1901-1967) menggunakan prinsip tersebut untuk merancang dan
membuat sebuah generator elektrostatik. Jenis generator ini banyak digunakan
pada penelitian fisika nuklir. Berikut ini adalah skema generator Van de
Graaff.
Muatan listrik dibawa
secara terus-menerus menuju elektroda berpotensial tinggi melalui sabuk
isolator yang bergerak. Elektroda berpotensial tinggi tersebut merupakan
lengkungan logam berongga yang dipasang pada kolom isolator. Sabuk diberi
muatan pada titik A dan dilewatkan di antara jarum logam yang berbentuk sisir
dan sebuah kisi yang ditanahkan. Jarum-jarum tersebut dipasang pada tegangan
positif 104 volt. Muatan positif pada sabuk yang bergerak
dipindahkan ke lengkungan logam oleh sisir jarum pada titik B. Oleh karena
medan listrik di dalam lengkungan dapat diabaikan, muatan positif pada sabuk
dpat dengan mudah dipindahkan ke konduktor tanpa mempertimbangkan potensialnya.
Secara praktis, potensial listrik pada lengkungan logam dapat ditingkatkan
hingga terjadinya penghilangan muatan melalui udara. Karena batas medan listrik
di udara sekitar 3 x 106 V/m, maka potensial pada suatu daerah
dengan radius 1 m dapat ditingkatkan mencapai maksimum 3 x 106 V/m.
Potensial ini dapat lebih ditingkatkan lagi dengan menambah radius lengkungan logam
dan dengan menempatkan semua sistem di dalam sebuah wadah yang diisi dengan gas
bertekanan tinggi.
Generator Van de Graaff
dapat menghasilkan beda potensial sebesar 20 juta volt. Proton-proton yang
dipercepat melalui beda potensial sebesar ini akan menerima energi yang cukup
untuk memicu reaksi nuklir antara proton-proton tersebut dan berbagai sasaran
inti nuklir yang lain.
Generator yang lebih
kecil biasanya digunakan di kelas dan museum. Jika seseorang yang terisolasi
dari tanah menyentuh bola pada generator Van de Graaff, badannya dapat diangkat
pada potensial listrik yang tinggi. Rambut akan menerima muatan positif, dan
setiap helai rambut akan tolak menolak.
The Electrostatic
Precipitator, (Pengendap Elektrostika ?)
Salah satu aplikasi
penting dari pelepasan muatan dalam gas adalah electrostatic precipitator
. Alat ini menghilangkan material tertentu dari pembakaran gas, sehingga dapat
mengurangi polusi udara. Alat ini secara khusus digunakan di daerah yang
menggunakan bahan bakar minyak dan industri-industri yang menimbulkan banyak
asap. Sistem terbaru dari alat ini mampu menghilangkan lebih dari 99% abu dari
asap.
Beda potensial yang
tinggi (sekitar 40 – 100 kV) dipasang di antara seutas kawat yang membentang ke
bawah melalui pusat dan dinding pipa yang ditanahkan. Kawat tersebut dipasang
pada potensial listrik negatif terhadap dinding pipa sehingga medan listriknya
mengarah ke kawat. Besar medan listrik di dekat kawat menjadi cukup tinggi
untuk menimbulkan daerah tak bermuatan di sekitar kawat; udara di dekat kawat
mengandung ion positif, elektron, dan, dan ion negatif seperti O2-.
Udara yang akan dibersihkan memasuki pipa dan bergerak di dekat kawat. Ketika
elektron dan ion negatif yang terbentuk mengalami percepatan menuju dinding
luar karena adanya medan listrik, maka partikel-partikel kotor yang ada di
udara tersebut menjadi bermuatan melalui tumbukan dan penangkapan ion. Oleh
karena sebagian besar partikel kotor tersebut bermuatan negatif, maka
partikel-partikel tersebut juga ditarik ke dinding pipa oleh medan listrik.
Ketika pipa digerak-gerakan secara periodik, partikel-partikel kotor tersebut
jatuh dan berkumpul di dasar pipa. Sebagai tambahan untuk mengurangi jumlah
butiran material di atmosfir, electrostatic precipitator memulihkan kembali
material-material berharga dalam bentuk oksida logam.
Xerografi dan Printer
Laser
Ide dasar dari xerografi
dikembangkan oleh Chester Carlson, yang memperoleh hak paten untuk xerografi
pada tahun 1940. Bagian unik dari proses ini adalah penggunaan bahan fotokonduksi
untuk menghasilkan gambar. (Fotokonduktor adalah bahan yang bersifat konduktor
lemah dalam keadaan gelap tetapi dapat menjadi konduktor yang baik jika dikenai
cahaya).
Proses xerografi
digambarkan seperti berikut ini.
Pertama-tama, permukaan plat atau drum yang
telah dilapisi film tipis dari bahan fotokonduksi (biasanya selenium atau
senyawa selenium) diberi muatan positif statis dalam keadaan gelap. Bayangan dari halaman
yang akan dikopi kemudian difokuskan oleh sebuah lensa ke atas permukaan drum
tersebut. Permukaan fotokonduksi hanya bersifat konduktif pada daerah yang
dikenai cahaya. Pada daerah ini, cahaya menghasilkan pembawa muatan dalam
fotokonduktor yang memindahkan muatan positif dari drum. Muatan positif yang
tinggal di daerah fotokonduktor yang tidak dikenai cahaya, akan membentuk
bayangan benda berupa distribusi muatan positif.
Selanjutnya, serbuk
bermuatan negatif yang disebut toner (tinta bubuk) disapukan pada
permukaan fotokonduksi. Tinta tersebut hanya menyatu dengan daerah bayangan
yang berisi muatan positif. Pada titik tersebut, bayangan menjadi terlihat.
Tinta (bayangan) kemudian dipindahkan permukaan kertas yang bermuatan positif.
Tinta sepenuhnya akan pindah ke kertas karena meleleh setelah melewati rol bersuhu tinggi dan membentuk salinan.
Printer laser bekerja
dengan prinsip yang sama, kecuali penggunaan berkas laser yang diarahkan dengan
komputer sebagai pengganti lensa untuk menyinari bahan fotokonduktor.
Post a Comment