KONSEP EVALUASI

Friday, February 10, 20120 komentar

Fungsi evaluasi memiliki peran penting dalam pendidikan, yaitu :

  1. Sebagai alat evaluasi/seleksi.
  2. Sebagai alat pengukur keberhasilan.
  3. Sebagai alat penempatan.
  4. Sebagai alat diagnostik ( sebagai alat untuk mengetahui kesulitan) Dalam kaitannya dengan kegiatan mengajar belajar, evaluasi diharapkan dapat berfungsi sebagai berikut :
  1. Untuk umpan balik bagi siswa dalam mengetahui kemampuan dan kekurangannya sehingga menimbulkan motivasi untuk memperbaiki hasil belajarnya.
  2. Memantau kemajuan dan mendiagnosis kesulitan belajar siswa sehingga memungkinkan dilakukan pengayaan dan remediasi untuk memenuhi kebutuhan siswa sesuai dengan kemajuan dan kesulitannya.
  3. Memberikan masukan kepada guru untuk memperbaiki program pembelajarannya di kelas.
  4. Memungkinkan siswa mencapai kompetensi yang telah ditentukan walaupun dengan kecepatan yang berbeda-beda.
  5. Memberikan informasi yang lebih komunikatif kepada masyarakat tentang efektifitas pendidikan sehingga meningkatkan partisipasinya.
Perbedaan penilaian formatif dan sumatif adalah:
-  Penilaian formatif dilakukan sebelum atau selama program pembelajaran dilakukan, sedangkan penilaian sumatif pada akhir program pembelajaran.
-    Penilaian formatif dilakukan sepanjang satuan pembelajaran, pokok bahasan, semester atau tahun untuk memonitor kemajuan dan memberikan umpan balik pada kemajuan pembelajaran.
Ada 2 tujuan dasar penilaian formatif, yaitu :
-    Memandu guru dalam membuat perencanaan.
-    Membantu siswa mengidentifikasi bidang kerja yang diperlukan.

     Penilaian sumatif merupakan penilaian yang dilakukan pada akhir unit program, yaitu pada akhir caturwulan, semester, atau akhir tahun. Tujuannya adalah untuk mengetahui sejauh mana tujuan-tujuan kokurikuler telah dapat dicapai siswa. Penilaian sumatif berorientasi pada produk bukan pada proses.
Karakteristik penilaian formatif dan sumatif.
Aspek
Penilaian formatif
Penilaian Sumatif
Tujuan
Untuk memonitor dan memperbaiki pembelajaran dan belajar siswa.
Untuk mendokumentasikan kinerja siswa.
Waktu penilaian
Selama pembelajaran.
Setelah program pembelajaran diselesaikan.
Teknik penilaian
Observasi informal, mendengarkan pertanyaan siswa dan responnya terhadap pertanyaan guru.
Tes pokok bahasan, ujian akhir, laporan-laporan, bentuk makalah, dan proyek (penilaian autentik)
Penggunaan informasi
Untuk memperbaiki KMB
Untuk pertimbangan keberhasilan belajar siswa
Struktur
Fleksibel dan informal
Tertentu dan formal serta terstandar untuk semua siswa

Prosedur Evaluasi
Beberapa tahap penting dalam prosedur evaluasi, yaitu :

1. Menetapkan tujuan evaluasi
2. Memilih atau mengembangkan instrumen
3. Pelaksanaan pengukuran
4. Pemeriksaan hasil belajar
5. Verifikasi data
6. Analisis data
7. Interpretasi data
8. Pencatatan dan pelaporan
Share this article :

Post a Comment

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. SAHABAT PENA - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger